“Membentengi Diri dengan Dzikir”
Dzikir merupakan ibadah untuk terus mengingat Allah. Ini dilakukan dengan cara menyebut dan memuji Allah. Dzikir merupakan salah satu kewajiban yang tertuang dalam Al Quran.
Manfaat dzikir pagi dan petang bisa dilakukan setelah salat, saat berdiam diri, atau pada kesempatan lain. Manfaat dzikir pagi dan petang ini tentunya bisa diselipkan di sela-sela aktivitas harian.
Manfaat dzikir pagi dan petang dapat menjadi bentuk rasa syukur. Meski bisa dilakukan kapan saja, dzikir sangat dianjurkan pada pagi dan sore hari. Manfaat dzikir pagi dan petang ini punya keutamaan jika terus dilakukan.
Manfaat dzikir pagi dan petang tak hanya sekadar memuji kebesaran Allah. Beberapa manfaat dzikir pagi dan petang adalah mendapat perlindungan Allah. Orang yang senantiasa memuji kebesaran Allah akan selalu terlindung dari keburukan. Dzikir juga bisa membuka pintu keselamatan dunia akhirat. Dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu disebutkan bahwa barangsiapa yang mengucapkan dzikir ini di sore hari sebanyak tiga kali, maka ia tidak akan mendapat bahaya racun di malam tersebut. (HR. Ahmad 2/290). Dzikir juga dapat mendekatkan diri pada Allah. Berdzikir merupakan salah satu amalan yang paling disukai Allah SWT. Ini tertuang dalam hadis yang berbunyi: “Maukah kamu aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci di sisi Raja-mu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari infak emas atau perak, Para Sahabat yang hadir berkata: “Mau (wahai Rasulullah)!” Beliau bersabda: “Dzikir kepada Allah Yang Mahatinggi.” (HR. At-Tirmidzi no. 3377). Berdzikir juga bisa mengingatkan diri pada kehidupan setelah kematian, dan membuat selalu ingat akan kebesaran-Nya.
Dalam hal ini sekolah sebagai lingkungan belajar mempunyai peranan yang penting, untuk membentuk siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi bagaimana cerdas pula secara spiritual. Untuk itu, di level empat ini dirasa sangat penting untuk membiasakan siswa membaca dzikir pagi dan petang hari. Agar siswa semakin sering mengingat Allah. Bukan hanya membaca dzikir pagi dan petang sesuai dengan yang dijadwalkan, tetapi bagaimana dzikir tersebut menjadi sesuatu yang berharga untuk anak-anak, dengan harapan dimasa yang akan datang dzikir pagi dan petang sudah selalu dijalankan sampai akhir hayatnya. Untuk itu, Jalasah Ruhiyah tahun ini mengambil tema “Membentengi Diri dengan Dzikir”.
Dalam kegiatan Jalasah Ruhiyah ini ada beberapa hal yang menjadi tujuan, diantaranya adalah:
- Dapat melafalkan bacaan dzikir pagi dan petang dengan baik dan benar.
- Memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya (urgensi) ibadah khususnya membaca dzikir pagi dan petang.
- Menumbuhkan akhlakul karimah.
- Terwujudnya sikap disiplin, tanggung jawab, sabar dan jujur dalam segala hal.
Adapun tahapan kegiatan Jalasah Ruhiyah tahun ini, yaitu sbb:
- Pada hari Selasa, 8 September 2020 pukul 10.15 – 11.15 WIB siswa level 3, 4 dan 5 masuk ke Zoom meeting untuk menyimak materi dari narasumber yaitu ustadzah Hana.
- Pada hari Kamis, 10 September 2020 pukul 10.15 – 11.15 WIB siswa level 4, masuk ke Zoom Meet untuk menyimak materi dari Ibu Sri Wahyuni Hidayati, S.Si.
- Pada saat pelajaran prakib, tanggal 14-18 September 2020 siswa melakukan pretest dengan guru prakib dan guru pendamping. Serta siswa akan disajikan informasi terkait urgensi dzikir pagi dan petang serta menyimak dan mendengarkan audio dzikir pagi dan petang yang telah disiapkan oleh guru.
- Pembinaan dzikir pagi dan petang dilakukan pada tanggal 28 September 2020 sampai 2 Oktober 2020 oleh walas/aswalas pada kegiata Morning Activity di Google Meet.
- Siswa melaksanakan postest pada hari Senin-Selasa, 5 dan 6 Oktober 2020 ketika pembelajaran Al Qur’an yang akan diuji oleh guru quran level 4.
- Penguji memberikan nilai ke walas pada hari Rabu, 7 Oktober 2020. Nilai yang diolah nantinya akan dibagikan dalam bentuk e-sertifikat.
- Proses pengolahan e-sertifikat akan dilaksanakan pada hari Kamis, 8 Oktober 2020.
E-sertifikat dibagikan kepada siswa bersamaan dengan pembagian rapor PTS pada tanggal 9 Oktober 2020.
