Setiap diri manusia memiliki motivasi tertentu dalam kehidupannya. Tidak hanya bagi orang dewasa, motivasi juga seyogyanya dimiliki anak-anak yang duduk di Sekolah Dasar. Dalam menjalani kegiatan sehari-harinya di sekolah maupun rumah, semua siswa diharapkan dapat mengenali bentuk-bentuk motivasi sehingga bisa memaksimalkan potensi diri yang dimilikinya. Sumber motivasi bisa berasal dari dalam diri (intrinsik) dan sumber motivasi yang berasal dari luar (ekstrinsik).
Pada kegiatan Achievement Motivation Training (AMT) dan Charity level 6 diharapkan dapat dijadikan salah satu sumber motivasi ekstrinsik sehingga siswa dapat memiliki karakter yang positif dalam mendukung proses pembelajaran yang baik.
Kegiatan AMT bertujuan untuk membuat siswa lebih aktif di kelas, terampil mengatur diri terutama dalam hal pengelolaan waktu, mampu mengontrol emosi diri, meningkatkan rasa percaya diri, mempersiapkan mental secara psikologis agar siap menghadapi USBN, lebih disiplin, percaya diri, cermat, dan teliti dalam menghadapi USBN.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Oktober 2019. Kegiatan ini diawali dengan pre test soal-soal sesuai dengan indikator-indikator USBN. Kegiatan selanjutnya yaitu pelatihan terhadap siswa dengan materi menjadi siswa yang hebat. Pelatihan ini diisi oleh Bapak Faizal Reza Bilal diantara materi AMT nya adalah membuat peta hidup, yang berisikan rencana siswa kedepan yang dituliskan secara nyata untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai, salah satu tujuannya adalah bagaimana cara agar bisa menghadapi USBN dengan baik.
Materi lainnya adalah Kuasai 100, materi ini berisikan tentang 100 impian yang ingin dilakukan siswa. Diantara beberapa siswa yg tampil ke depan menyampaikan hasilnya ada yang ingin sekolah ke luar negeri, ada yg ingin lulus USBN dengan nilai sempurna, serta ingin membanggakan orang tua dan guru dengan kemampuannya.. Pada saat Bapak Bilal memberikan tugas untuk membuat peta hidup dan kuasai 100, para siswa sangat antusias mengerjakannya sehingga banyak siswa yang bersedia maju ke depan untuk membacakan tugas yang telah mereka tulis pada kertas. Kegiatan AMT diakhiri dengan siswa mengerjakan soal-soal post test dan study case.
Kegiatan selanjutnya yaitu Charity. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari berikutnya yaitu pada hari Jum’at, 25 Oktober 2019. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih life skill, di mana mereka belajar membuat satu even kegiatan, komunikasi, sosialisasi, kerja sama tim, serta tentu saja yang paling penting adalah rasa peduli terhadap sesama manusia.
Kegiatan Charity dilakukan dalam dua tahap, pertama disebut pra kegiatan dimana fokus kegiatan ini adalah pengumpulan dana melalui kegiatan menabung, wirausaha (berjualan alat tulis dan makanan sehat), konser amal (mengapresiasikan seni melalui pertunjukan) serta kegiatan presentasi proposal Charity kepada calon donatur. Dana yang terkumpul dari kegiatan tersebut semuanya akan didonasikan sebagai bentuk kepedulian mereka.
Tahap kedua atau inti dari kegiatan ini adalah melakukan kegiatan donasi bekerja sama dengan Panti Asuhan Darul Ilmi Muhammadiyah Beji dan Panti Asuhan Al Hayya Cipayung. Di tempat tersebut, siswa level 6 SDIT Al Haraki membuat suatu acara seremonial dengan melibatkan panitia dan pengisi acara dari siswa level 6. Kegiatan selama di Panti Asuhan yaitu lantunan asmaul husna, khataman juz 30 dan acara semakin meriah dengan games melanjutkan ayat pada surat-surat juz 30 dan cerdas cermat pengetahuan islam. kegiatan Charity ditutup dengan musafahah dan pemberian santunan dari siswa level 6 SDIT Al Haraki kepada anak-anak panti asuhan Muhammadiyah Darul ‘Ilmi, Beji Depok dan anak-anak panti asuhan Al Hayya, Cipayung Depok.